Seminar Sastra Loka dalam Rangakaian Kenduri Sastra
(seminar sesi satu)
Divisi Aksi Budaya, Himpunan Mahasiswa Program Studi Sastra Indonesia (HMPRISAI), Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan Seminar Sastra Loka bertajuk “Menadaburi Romantika Sastra Berbudaya,” (26/10/2021) . Seminar ini menghadirkan Dr. Dedi Pramono, M. Hum. dan Tristanti Apriliyani, S., M. sebagai pembicara seminar. dosen Sastra Indonesia.
Didi Risaldi selaku ketua panitia mengatakan, acara ini bertujuan untuk membudidayakan eksistensi sastra yang mulai hilang. Lebih lanjut, sastra yang kurang diperbincangkan, kurang mendapat perhatian khusus, serta mengangkat kesusastraan itu sendiri.
Sesuai dengan tema yang diusung, seminar ini membahas keadaan sastra berdasarkan periodisasinya. Sastra tidak bisa terlepas dari pengaruh kerangka sosial budaya karena keduanya terdapat keterkaitan yang erat. Hal ini seperti yang disampaikan oleh kedua pemateri.
(Seminar sesi dua)
“Pembaca dapat mengenal lebih dekat budaya suatu masyarakat yang dijadikan setting dalam karya sastra, dengan demikian pemahaman antarbudaya dapat tercipta dan rasa saling menghormati dan toleransi dapat terwujud” terang Tristanti saat mengawal seminar.
(peserta zoom)
Acara yang berlangsung secara blanded (luring-daring) ini dihadiri total sekitar 150 pastisipan, baik yang hadir langsung ke auditorium kampus 1 UAD maupun yang tergabung melalui platform Zoom. Pada seminar ini juga menampilkan musikalisasi puisi oleh mahasiswa program studi Sastra Indonesia. Acara ini menjadi acara pembuka dari agenda Kenduri Sastra yang nantinya akan berlangsung selama 3 bulan.
“Acara ini istimewa sekali, saya sampai merinding, bisa hadir bersama teman-teman mengadiri acara pembukaan. Jadi ini merupakan acara pembukaan kenduri sastra, ya, kalau dulu namanya pesta sastra,” ujar Intan Rawit Sapanti, S.Pd., M.A., selaku kepala prodi Sastra Indonesia UAD (Rzy/Fns).
